Cimahi, 23 Juli 2025 — Kebanggaan luar biasa datang dari anak-anak muda Kota Cimahi. Skuad Akademi Persib Cimahi (APC) sukses menorehkan prestasi tingkat dunia dengan menyabet gelar juara dalam ajang International Gothia Cup U-13 Boys 2025 yang digelar di Gothenburg, Swedia, pada 13–19 Juli 2025.
Dalam laga final yang berlangsung penuh semangat, tim muda APC sukses menumbangkan klub tuan rumah, FC Stockholm Internazionale, dengan skor meyakinkan 5-1. Kemenangan ini menjadi catatan sejarah baru dalam dunia sepak bola usia dini Indonesia, khususnya bagi Kota Cimahi.
Disambut Meriah oleh Pemkot Cimahi
Kepulangan para pahlawan muda disambut dengan antusias oleh Pemerintah Kota Cimahi. Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, bersama Wakil Wali Kota, Adithia, menyambut langsung rombongan di halaman Balai Kota Cimahi, Selasa (22/7/2025). Tim APC tiba menggunakan kendaraan khas Cimahi, Saba Kota Cimahi (Sakoci), seraya membawa trofi kemenangan.
“Hari ini kita merasa sangat bangga dan bahagia. Anak-anak kita dari Akademi Persib Cimahi telah mengharumkan nama bangsa dan Kota Cimahi di kancah internasional,” ucap Ngatiyana dalam sambutannya.
Momentum Prestasi dan Kebangkitan Sepak Bola Usia Dini
Prestasi ini disebut sebagai momen kebangkitan bagi sepak bola usia muda di Indonesia. Ngatiyana menyampaikan bahwa keberhasilan APC tidak lepas dari dedikasi para pelatih, pembina, dan orang tua yang telah memberikan dukungan penuh sejak awal.
“Sudah 50 tahun sejak Indonesia terakhir kali meraih gelar juara dunia di level junior. Hari ini, anak-anak kita membuktikan bahwa kerja keras dan disiplin mampu melahirkan prestasi luar biasa,” tuturnya.
Dukungan Penuh Pemerintah Daerah
Sebagai bentuk dukungan konkret, Pemkot Cimahi menyerahkan bonus pembinaan sebesar Rp100 juta kepada tim APC, yang akan dibagikan kepada pemain, pelatih, dan ofisial. Walau bukan jumlah besar, Ngatiyana berharap apresiasi tersebut bisa menjadi penyemangat agar para pemain terus berkembang.
“Kami akan terus mendorong pengembangan olahraga, termasuk melalui peningkatan sarana dan prasarana latihan. Lapangan milik daerah seperti Lapangan Sangkuriang, hingga kerja sama dengan fasilitas milik TNI, bisa dimanfaatkan sepenuhnya,” jelasnya.
Harapan untuk Masa Depan
Ngatiyana juga berharap prestasi ini mampu menginspirasi anak-anak muda lainnya untuk menekuni dunia olahraga dengan serius. Keberadaan Akademi Persib Cimahi, menurutnya, adalah salah satu aset penting yang perlu dijaga dan terus dikembangkan.
“Meski Cimahi belum punya stadion megah, kita punya semangat dan potensi besar. Kemenangan ini adalah bukti bahwa dari Cimahi bisa lahir atlet kelas dunia,” pungkasnya.
Dengan pencapaian ini, Kota Cimahi sekali lagi membuktikan diri sebagai salah satu lumbung talenta muda sepak bola Indonesia yang layak diperhitungkan di panggung global.